KOMUNITAS AUTOCAD INDONESIA - BEKASI

Posts

SOLIDWORKS Up to Reference Patterns

Admin kai-bekasi
Taukah anda..?? dengan Referensi pattern di  SOLIDWORKS  memungkinkan pengguna untuk membuat pattern yang didorong oleh geometri bagian mereka. Kondisi dapat diatur untuk jarak, jumlah instance, tetapi referensi untuk tempat instance diukur dari serta di mana mereka berakhir. Hingga up to reference pattern memungkinkan pengguna untuk membuat pattern/pola dinamis yang berubah dengan parameter ukuran geometri bagian mereka. Teruslah membaca untuk mempelajari lebih lanjut tentang alat yang bermanfaat ini dan mengapa Anda harus mulai menggunakannya sekarang. Up to Reference Patterns dapat ditemukan sebagai opsi dalam linear pattern property manager yang ditunjukkan oleh panah merah di bawah ini. Setelah memilih opsi “Up to reference” kita dapat melihat serangkaian opsi yang sangat berbeda. Perhatikan bagaimana kita sekarang dapat memilih reference geometry, jarak offset dari geometri itu, referensi pengukuran jarak untuk feature yang kita patterning, serta pilihan untuk memilih inst

Cara singkat Assembly dengan menggunakan Magnetic Mate

Admin kai-bekasi
Taukah anda ?? Magnetic Mate yang digunakan pada  Assembly SOLIDWORKS  dapat memudahkan anda dalam mengkonfigurasi dan memposisikan komponen perakitan. Melalui penentuan titik koneksi dan ground plane (s) – memposisikan komponen melalui drag dan drop satu komponen dalam jarak dekat yang lain untuk mengunci set ke posisi. Alur kerja untuk menggunakan Magnetic Mate: 1. Gunakan Asset Publisher untuk menentukan titik koneksi ( Lihat di Blog Sebelumnya ) 2. Tentukan Ground Plane di dalam Assembly 3. Masukkan komponen menggunakan pasangan magnetik untuk masuk ke posisi yang diinginkan. Short cut Keyboard : Pintasan keyboard berguna saat bekerja dengan pasangan magnetik untuk berputar melalui berbagai titik koneksi. Gunakan braket kiri: ‘[‘ untuk menggilir titik koneksi yang terkait dengan komponen bergerak atau braket kanan ‘] untuk menggilir titik koneksi komponen statis. Pintasan keyboard ini dapat disesuaikan melalui opsi sistem. Tips untuk dipertimbangkan saat bekerja dengan p

Analisa Statik SolidWorks Simulation

Admin kai-bekasi
Mendeteksi Singularity pada  Analisa Statik SolidWorks Simulation  Menggunakan Stress Hot Spot Diagnostics. Pernahakah ketika kita melakukan anlisa struktur khususnya anlalisa statik menjumpai adanya kejanggalan terhadap hasil yang kita simulasikan. Kejanggalan tersebut berupa singularity, pada saat kita melakukan simulasi semakin kecil ukuran mesh nilai maksimum stress (von mises) semakin tinggi dan nilai tersebut berujung infinity (singular) sehingga konvergensi hasil tidak tercapai yang menyebabkan hasil simulasi menjadi tidak valid. singularity bisa terjadi akibat adanya keruncingan pada sudut tertentu seperti terlihat pada gambar dibawah ini. Pada kesempatan kali ini kita akan membahas Stress Hot Spot Diagnostics, fitur ini merupakan fitur terbaru di  SolidWorks Simulation 2019  dimana untuk mengetahui apakah terdapat adanya singularity pada saat melakukan analisa statik. Jalankan analisa statik Pada kasus dibawah ini ujung L-bracket dijepit dengan tumpuan fixed geometry

ANALISA HEAT EXCHANGER PADA SOLIDWORKS FLOW SIMULATION

Admin kai-bekasi
Pada  tutorial solidwoks  simulation kali ini kita akan mencoba menganalisa perpindahan panas pada Heat Exchanger dimana suatu sumber panas (Heat Source) dipindahkan melalui fluida yang bergerak dalam saluran (Refrigerant-R123) dan perpindahan konveksi pada permukaan luar (udara) Heat Exchanger. Adapun skematik dan properti dari fluida dapat dilihat pada gambar berikut: Jalankan Flow Simulasi Pembuatan wizzard setup • Project Name : Heat Exchanger Analysis • Unit System : SI (MKS) • Analysis Type : Internal Include > Heat Conduction in Solid Gravity (Y = -9.81 m/s2) • Default Fluid > Air (gass) sebagai domain utama Refrigerant-R123 (subdomain) • Default Solid > Aluminum • Wall Condition > Default • Initial Condition > Default Subdomain Fluida Untuk mendefinisikan domain fluida yang berbeda (Refrigerant-123) pada region tertentu diperlukan subdomain condition. Pilih Face domain kemudian pilih Fluid Type > Refrigerant R-123 Boundary Condition Untuk mendefinisikan

Mensimulasikan pengikisan dinding menggunakan SOLIDWORKS Flow Simulation

Admin kai-bekasi
Pada satu sistem pemipaan, salah satu pertimbangan yang perlu diperhitungkan adalah tingkat perawatan menanggulangi terjadinya kerusakan komponen-komponen saat digunakan. Seringkali terjadi, ketika adanya benda padat yang ikut bersama aliran udara/gas mengakibatkan terjadinya kerusakan-kerusakan pada elbow atau branch pipa. Pengikisan/erosi yang terjadi mengakibatkan penipisan pada dinding-dinding pipa sehingga pada satu waktu akan terjadi kebocoran pada beberapa bagian dari sistem perpipaan. Fenomena ini bisa juga disimulasikan dengan menggunakan  SOLIDWORKS Flow Simulation . SOLIDWORKS Flow Simulation merupakan software add-in analisa CFD pada SOLIDWORKS. Dengan menggunakan SOLIDWORKS Flow Simulation, user dapat mensimulasikan bentuk aliran yang terjadi pada suatu model, baik itu aliran yang terjadi di dalam model (internal flow) misalnya aliran fluida didalam pipa. Ada banyak tipe fluida tersedia dalam database  SOLIDWORKS Flow Simulation  : Mendefinisikan batasan-batasan k