Pentingnya CAD di dunia industri maupun educational

Pentingnya CAD di dunia industri maupun educational

Admin kai-bekasi

Dengan adanya peningkatan kualitas hidup semakin menuntut manusia untuk melakukan berbagai aktivitas yang dibutukan dengan mengoptimalkan sumber daya yang dimilikinya. Tanpa  kita sadari, sebagian aktivitas yang dilakukan oleh manusia telah didukung oleh Information Communications Technology (ICT). ICT baik secara langsung maupun tidak langsung telah mengubah cara kita hidup, cara kita belajar, cara kita bekerja dan lain-lain.
Information Communications Technology (ICT) sekarang ini semakin sering kita dengar khususnya bagi induvidu yang mengikuti dan menggunakan perkembangan teknologi. Namun banyak orang yang belum mendalami apa sebenarnya ICT itu, selain itu konsep, metode dan aplikasi yang terlibat dengan ICT terus berkembang setiap harinya.
Di bidang industry, salah satunya dalam industry manufaktur komputer telah dipergunakan untuk mengendalikan mesin-mesin produksi dengan kecepatan tinggi, misalnya seperti Computer Aided Design (CAD) yaitu merancang bentuk (desain) sebuah produk dengan penggunaan teknologi komputer  yang akan dikeluarkan pada sebuah industry atau pabrik, misalnya sebuah mesin serba guna dalam industry logam, sehingga dapat kita jumpai berbagai produk industry logam yang bervariasi dan dapat  dibayangkan sangat sulit apabila semuanya harus  dikerjakan secara manual. Banyak pula mesin dalam industry garmen yang dilengkapi dengan kendali computer, misalnya melakukan pewarnaan, membuat bordir, dan sebagainya.
Selain itu industry modern saat ini juga memanfaatkan robot yang secara otomatis melakukan pekerjaan-pekerjaan  tertentu dalam sebuah industry yang dikontrol oleh computer yang tidak mungkin dikerjakan manusia. Contohnya tangan robot dikendalikan oleh computer digunakan untuk memasang komponen-komponen renik dan chip-chip pada motherboard computer, memasang komponen-komponen pada perangkat elektronik seperti televisi, radio/ tape dan lain –lain. Bahkan untuk merakit kendaraan, mobil motor atau alat-alat berat lain telah dikendalikan oleh computer.
Kemajuan Teknologi CAD (Computer Aided Design)semakin pesat dari hari ke hari dan biaya investasinya pun relatif sudah lebih murah dibandingkan dengan beberapa tahun yang lalu. Juga aplikasi CAD sudah semakin meluas ke berbagai bidang industri. Awalnya CAD dimanfaatkan oleh Industri Pesawat Terbang, kemudian mulai dimanfaatkan oleh Industri Otomatif, Mesin, Elektrik/Elektronik, Konstruksi/Properti, Minyak, Kimia, Mesin-Mesin berat,
Pertambangan, Perkapalan, Instrumen Ilmiah, Tekstil/Garmen dan lain-lain. Selain itu pemanfaatan CAD tidak hanya menjadi monopoli perusahaan-perusahaan besar saja, tetapi mulai dimanfaatkan oleh perusahaan-perusahaan menengah bahkan kecil. CAD  dipercaya dapat meningkatkan keunggulan bersaing (Competitive Advantage) dari suatu perusahaan karena kemampuannya dalam meningkatkan Produktivitas, Kualitas, Fleksibilitas dan Kecepatan dalam membuat Desain dan Prototipe suatu Produk. Sehingga seorang Pelanggan yang ingin memesan suatu Produk dapat mengetahui Prototipe nya berikut Biaya nya dalam waktu singkat dengan bantuan CAD. Hal ini akan meningkatkan kepuasan pelanggan (Customer Satisfaction) dan dengan demikian akan meningkatkan keunggulan bersaing perusahaan tersebut. Dalam era globalisasi dan pasar bebas nanti, keunggulan bersaing sangat menentukan kelangsungan hidup suatu perusahaan, dimana telah terjadi pergeseran dari pasar para penjual (Sellers Market) menjadi pasar para pembeli (Buyers Market).

CAD  juga dapat menjadi penunjang utama bagi perusahaan yang akan melakukan Rekayasa Ulang Proses Bisnis  (BPR/Business Process Reengineering). Dengan cara lama/tradisional, proses manufaktur meliputi Desain, Analisis, Uji Prototipe dan Manufaktur. Cara lama ini membutuhkan waktu yang sangat lama dan mahal, jika terjadi kesalahan akan kembali lagi ke proses awal yaitu Desain. Sedangkan dengan cara baru (setelah BPR dengan memanfaatkan CAD ) maka proses Desain, Analisis & Simulasi dapat dilakukan secara bersamaan, terintegrasi dan sangat cepat, kesalahan yang terjadi dapat langsung terlihat dan diperbaiki, setelah itu dapat dilanjutkan dengan proses Pengujian, Prototipe dan Manufaktur. Dan juga CAD  merupakan salah satu komponen utama dalam membangun sistim manufaktur CIM (Computer Integrated Manufacturing).
Awalnya perangkat lunak untuk sistem Computer-Aided Design dikembangkan dengan bahasa komputer seperti Fortran, tetapi dengan kemajuan metode pemrograman berorientasi obyek ini telah berubah secara radikal. Fitur  modeler parametrik berdasarkan bentuk yang unik dan sistem permukaan dibangun dengan  modul  kunci  C dan  API mereka sendiri. Sebuah sistem CAD dapat dilihat dan dibangun dari interaksi antarmuka pengguna grafis (GUI) dengan geometri dan / atau representasi batas  data melalui sebuah kernel pemodelan geometris. Sebuah mesin kendala geometri juga dapat digunakan untuk mengelola hubungan asosiatif antara geometri, seperti geometri wireframe dalam sketsa atau komponen dalam perakitan.
CAD terutama tidak hanya  digunakan untuk rekayasa rinci model 3D atau 2D pada gambar komponen fisik, tetapi juga digunakan di seluruh proses rekayasa dari desain konseptual dan tata letak produk, melalui analisis kekuatan dan rakitan yang dinamis  untuk mendefinisikan  metode pembuatan komponen . Hal ini juga dapat digunakan untuk merancang objek.CAD telah menjadi teknologi khususnya penting dalam lingkup teknologi komputer dibantu, dengan manfaat seperti menurunkan biaya pengembangan produk dan siklus desain sangat singkat. CAD memungkinkan desainer untuk la  out dan mengembangkan kerja di layar, mencetaknya dan menyimpannya untuk mengedit dan menghemat waktu pada gambar mereka.
Computer-aided desain juga merupakan suatu alat yang digunakan  oleh para insinyur dan desainer dan digunakan dalam banyak hal tergantung pada profesi pengguna dan jenis perangkat lunak yang bersangkutan. CAD juga  merupakan salah satu bagian dari kegiatan Digital Pengembangan Produk  (DPD) ,  Product  Lifecycle Management (PLM) , dan  digunakan bersama dengan alat-alat lain, baik yang  terintegrasi atau produk yang berdiri sendiri. CAD juga digunakan untuk menciptakan simulasi foto yang akurat dimana hal ini  sering dibutuhkan dalam penyusunan Laporan Dampak Lingkungan, di mana desain foto itu sendiri dibantu oleh komputer.CAD dapat digunakan  untuk semua platform utama (Windows, Linux, UNIX dan Mac OS X) bahkan beberapa paket telah mendukung banyak platform.Saat ini, tidak ada perangkat keras khusus yang diperlukan untuk perangkat lunak CAD. Namun, beberapa sistem CAD dapat melakukan tugas-tugas komputasi grafis dan mahal, serta dengan  kecepatan yang  tinggi dengan menggunakan CPU dalam jumlah yang besar  dan  RAM yang direkomendasikan.
Ada beberapa  keuntungan yang bisa didapatkan dengan penggunaan CAD dibandingkan dengan proses penggambaran secara manual antara lain :
1. Kualitas gambar konstan dimana tidak terlalu tergantung pada skill desainer  sebagaimana dengan melakukan penggambaran secara  manual.
2.Relatif lebih akurat dan cepat pengerjaannya karena menggunakan komputer.
3.Dapat diedit, ditambah atau dikurang tanpa harus memulai dari awal.
4.Dapat menjadi database yang menyimpan berbagai informasi penting yang dibuat oleh drafter dan dapat diakses langsung oleh pengguna lain.
5.Dapat dibuat library untuk komponen-komponen standar atau komponen yang digambar atau yang dipergunakan berulang-ulang dalam gambar (misalnya: baud, mur, symbol simbol,dan lain-lain.) sehingga mempermudah dan mempercepat dalam proses pembuatan gambar.
6.Lebih mudah dan praktis dalam dokumentasi, duplikasi, dan penyimpanannya.
7.Dapat dibuat dengan berbagai warna sehingga lebih menarik dan mudah dipahami.

Comments